Dunia-Ilmu.com, BENGULU – Seorang perempuan muda dengan nama depan MN (20), warga Desa Talang Indah, Kecamatan Bunga Mas, Negara Bagian Benkulu Selatan, telah ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan yang dimotivasi oleh kecemburuan.
Korban diidentifikasi bernama Dinda Marithia (20), warga Desa Tanjung Besar, Kecamatan Manna, Negara Bagian Benkulu Selatan.
Peristiwa migrasi tersebut terjadi pada Kamis, 18 Mei 2023 sekitar pukul 17.40 WIB.
Saat itu MN mendatangi korban di Desa Gang Benteng, Kampung Baru, Kecamatan Pasar Manna.
Baca juga: Dugaan pencabulan anak di SD Sukabumi belum diketahui, polisi masih menyelidiki.
Kemudian MN diterjang oleh rasa cemburu buta saat itu dan memukul mata kiri korban dan langsung membuat korban menjadi gila.
Akibatnya, korban mengalami luka.
Menolak, setelah kejadian itu, korban langsung melapor ke Polsek Mana Kota.
Berdasarkan laporan dan informasi yang diberikan oleh korban, petugas kepolisian Kota Mana menangkapnya.
Saat ditangkap polisi, pelaku sedang berada di rumah orangtuanya di Desa Talang Indah, Kecamatan Buga Mas.
Kapolres Mana Kota Eptu Sasi Raharto mengatakan para pelaku nekad menganiaya korban karena cemburu buta.
Tersangka terluka karena hubungan asmaranya terputus karena korban.
Korban saat ini tidak memiliki hubungan khusus dengan mantan pacar MN, namun ia masih menyimpan dendam.
“Intinya cemburu. Tidak ada masalah lain selain masalah cinta, di mana korban mencuri kekasih dari penyerang,” kata Sassi.
Kapolres menambahkan, tersangka akan divonis 2 tahun 8 bulan penjara berdasarkan Pasal 351 KUHP.
Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com, Pelecehan terhadap remaja putri di Bengkulu Selatan dilatarbelakangi oleh kecemburuan dan kini pelaku telah ditangkap polisi.
Sumber artikel =https://www.tribunnews.com/regional/2023/05/25/dipicu-dendam-lama-perempuan-muda-di-bengkulu-lakukan-penganiayaan-dan-kini-dijebloskan-ke-tahanan
