Dunia-Ilmu.com, JAKARTA – Grup musik Coldplay secara resmi mengumumkan akan menggelar rangkaian tur konser di Stadion Gelora Bung (GBK) Senayan, Jakarta pada 15 November 2023.
Direktorat Jenderal Pajak (DJP) telah menyatakan bahwa pajak yang dikenakan atas penyelenggaraan hiburan, termasuk konser musik, adalah undang-undang negara.
Aturan ini tertuang dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Negara (UU HKPD).
“Terkait pajak hiburan, ini sebenarnya UU HKPD. Kami (DJP) tidak pernah mengubahnya, itu akan menjadi pajak daerah,” kata Direktur Peraturan Pajak 1 DJP Hestu Yoga Saksama dalam jumpa pers di kantor pusat DJP. Jakarta, Kamis (11/5/2023)
Oleh karena itu, Hestu menegaskan bahwa kegiatan hiburan termasuk yoga, konser musik merupakan objek pajak dalam negeri dan tidak dikenakan PPN (PPN).
“Menurut undang-undang PPN kami, (konser musik) tidak dikenakan PPN. Apakah itu 15 persen atau persepsi apa, itu diserahkan kepada negara bagian,” kata Hestu.
Baca juga: Polisi telah mengonfirmasi bahwa konser Coldplay akan tetap berlangsung meski ada pemilu 2024.
Sementara itu, Yon Arsal, pakar bidang di Kementerian Keuangan dan Kepatuhan Perpajakan, mengatakan sudah ada distribusi terkait pajak hiburan.
Peraturan ini tidak lagi diatur oleh Direktorat Jenderal Pajak dalam UU PPN sebagaimana telah diubah dengan UU No 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Negara (UU HKPD).
“Tapi bagaimana dia bisa lapor? Ini penting, seperti yang dilaporkan oleh menteri (Keuangan Sri Mulyani) setiap bulan, dilaporkan di sana. Jadi berapa pertumbuhan holiday tax setiap bulan? Ini penting. Bagi kami,” ujarnya. .
Dia menjelaskan, DJP melaporkan data dinamika masing-masing industri, termasuk hiburan atau pariwisata.
Baca juga: Harga tiket konser Coldplay Jakarta 2023 di Rp. 11 juta sangat mahal. Ini adalah fasilitas yang akan Anda temukan.
Di DJP, Dirjen Pajak melaporkan data pajak untuk sektor tertentu, seperti pariwisata, transportasi, makanan dan minuman.
“Data di DJP juga sangat penting dan akan berdampak signifikan seiring pertumbuhan industri pariwisata,” ujar Yoon.
Dengan demikian, di dalam DJP akan tumbuh industri leisure atau pariwisata, artinya orang akan berpindah.
Artinya, industri terkait akan tumbuh dan kemarin, ketika indeks mobilitas Google naik selama pandemi, indeks belanja Mandiri meningkat, pajak hiburan meningkat, katanya.
Sumber artikel =https://www.tribunnews.com/seleb/2023/05/12/tiket-konser-coldplay-kena-pajak-daerah-netizen-langsung-gaduh
