
Wartawan Tribunnews.com melaporkan, Echo Sutriyanto
Dunia-Ilmu.com, JAKARTA – Cashless society adalah istilah yang tepat untuk menggambarkan kehidupan sosial ekonomi masyarakat saat ini karena semakin banyak orang yang melakukan aktivitas ekonominya tanpa menggunakan uang fisik atau uang tunai.
Bukan berarti transfer uang terhenti, tetapi penggunaannya berkurang dan tergantikan oleh uang digital dengan atau tanpa kartu.
Menurut Galuh Mauliditya, Product Manager Depay, cashless society merupakan situasi yang disebabkan oleh pengaruh kehidupan modern dan pesatnya perkembangan teknologi.
“Penggunaan uang elektronik tidak bisa dipungkiri merupakan pilihan yang memberikan kemudahan dan kecepatan di era yang serba digital ini,” ujar Galuh dalam talkshow edukasi Mauliditya. Semakin banyak uang yang tidak Anda miliki, semakin mudah. Bekasi, Senin (20/3/2023).
Baca juga: QRIS Trending di Twitter Karena tweet Nessie Judge, muncul perdebatan tentang cara membaca Chris atau Curies?
Acara yang bekerjasama dengan Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Bahayangkara, Jakarta Raya, Ex dan Atom ini dihadiri oleh mahasiswa dengan partisipasi yang sangat aktif, memungkinkan komunikasi dua arah antara audiens dan pembicara, serta belajar tentang kemudahan pembayaran dan digital. Transaksi yang membantu siswa mengelola arus kas bulanan.
Menurut Jackson Lee, CEO Depay, penting untuk melakukan cashless education agar masyarakat memahami manfaat serta kemudahan bertransaksi cashless.
“Penggunaan cashless dapat meningkatkan inklusi keuangan digital dan memperluas penerimaan pembayaran cashless di Indonesia,” ujarnya.
DePay adalah penyedia layanan berbasis pembayaran elektronik untuk memenuhi berbagai kebutuhan finansial, sementara Atom menawarkan opsi pembayaran layanan 0 persen setelah pembelian untuk penyewa 30 hari dan 3 bulan atau penyewa tetap 6 dan 12 bulan. Pembayaran.
Rizki Fadila Anwar, general manager Atome Indonesia berharap semakin banyak masyarakat Indonesia yang menyadari bahwa dirinya selalu diincar oleh Bank Indonesia dan beralih ke transaksi nontunai.
“Oleh karena itu, kami percaya bahwa tujuan kami untuk mencapai inklusi keuangan dapat tercapai dan melalui ekosistem yang dimiliki Atom saat ini, kami dapat membantu masyarakat menemukan pembiayaan yang kompetitif di pasar untuk berbagai kelompok,” ujar Rizki.
Sumber artikel =https://www.tribunnews.com/bisnis/2023/03/21/munculnya-cashless-society-dipicu-makin-modernnya-kehidupan-dan-perkembangan-teknologi-yang-pesat