Mahfud MD: Indonesia tidak akan merdeka tanpa dukungan umat Islam.

Dunia-Ilmu.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan, Indonesia tidak akan merdeka tanpa dukungan umat Islam.

Penetapan Pancasila sebagai ideologi didukung oleh para ulama.

“Artinya kita punya Indonesia, yang bersama-sama memahami nasionalisme. Jangan ‘ketukan’ Indonesia seolah-olah bukan Islam. Indonesia Islam, tanpa Islam tidak ada Indonesia,” kata Mahfud, Sabtu (25/3/2022). ) di Hotel Royal Kuningan Jakarta saat menjadi pembicara dalam acara Outreach Nasional yang dicanangkan oleh Lembaga Organisasi Islam (LPOI). .

“Banyak perdebatan sebelum kami ingin mengeluarkan bukti. Akhirnya sidang ditunda karena umat Islam tidak setuju. Sidang harus ditutup dulu.

Umat ​​Islam masuk ke sana dan ditemukan konsep negara kebangsaan Pancasila sebagai rumah kewarganegaraan Indonesia,” ujarnya.

Baca juga: KH Said Aqil Siradj: Ormas Islam harus dihormati karena perbedaan itu wajar.

Ketua MK mengatakan, dalam kerangka nasionalisme, masyarakat jangan mudah didorong dan ditantang oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Menurutnya, Tadres Kebangsaan sangat penting untuk mencerminkan nasionalisme dan memperkuat ideologi Pancasila.

“Tadarus Kebangsaan harus memperkokoh persatuan bangsa umat Islam, menganggap negara ini salah paham, harus memperkokoh NKRI, bentuknya salah, ini hasil akhir ijtihad para ulama dan itu sudah islami, negara kesatuan republik indonesia adalah negara islam syar’i syariat, ada argumentasinya.

Menurutnya, perbedaan adalah hal yang wajar yang harus dilihat dari sudut pandang untuk menciptakan Sang Pengasih Lil’ Alamin.

Jika ada dua pendapat yang berbeda maka buatlah pilihan.

Ia memohon agar kegiatan Outreach Nasional yang diprakarsai oleh LPOI harus lebih banyak dilaksanakan.

Dalam waktu singkat untuk mengontrol pemilihan umum (Pemilu) yang akan diselenggarakan sesuai jadwal.

“Tugas jangka pendek mengawasi pemilu adalah demokratis, jujur ​​dan adil. Sedangkan tugas jangka panjang adalah menjaga dan memajukan NKRI,” ujarnya.