
Dunia-Ilmu.com – Berita meninggalnya Bripda Gary Momomuat yang ditemukan tewas di mess proyek RS Tondano tersebar di media sosial.
Anggota Brimob Polda Sulut ini tewas tak wajar pada Senin (6/3/2023) sore.
Pasalnya, ditemukan senjata api di dekat jenazah Bripda Gary Momomuat.
Informasi ini dibenarkan oleh Humas Polda Sulut Coombs Paul Julius Abraham Abast.
“Benar kemarin sore, 6 Maret 2023, sekitar pukul 14.00 WITA, ditemukan jenazah terduga anggota Brimob atas nama Gary Momomuat,” jelasnya. Tribunnews.com dari TribunManado.co.id, Selasa (7/3/2023).
Abast juga mengatakan, personel Polres Minahasa melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terhadap jenazah Bripda Garry Momomuat dan kemudian dibawa ke RS Bayangkara.
“Jadi jenazah sempat dirawat di RS Bayangkara, dan sekarang sudah dibawa ke rumah duka,” jelasnya.
Dugaan motif mengakhiri hidupnya muncul setelah diketahui bahwa Lithanie Sondak, kekasih Brypda Garry Momomuat, meninggal dunia karena sakit dua pekan lalu.
Informasi yang dikumpulkan TribunManado.co.idBripda Garry Momomuat masih berseragam dinas saat ditemukan.
Sebuah senapan ditemukan tergeletak di samping tubuhnya.
Dari pantauan, terdapat luka tembak di dada dan punggung Bripda Gary Momomuat.
Kabar kematian ini tersebar di media sosial Facebook pada Senin (6/3/2023) siang seperti yang diunggah akun Novita Bernadette.
Akun tersebut mengunggah dua foto terpisah, potret Litiani Sondak di pantai dan potret Bripda Gary Momomuat berseragam lengkap dan berbaju zirah.
Dalam keterangan fotonya, akun Novita Bernadette menulis bahwa Brypda Gary Momomuat dan Litani Sondak meninggal dunia secara bersamaan.

Baca juga: Polisi selidiki kematian pasangan suami istri di Padang, pertama tetangga temukan mayat pria gantung
tersebut TribunManado.co.idLitani Sondak meninggal pada 22 Februari 2023.
Diceritakan oleh seorang sumber anonim, litani Bripda Garry Momomuat menjadi gelap sejak kematian Sondak.
“Dia menyalahkan dirinya sendiri atas kematian pacarnya,” kata seorang sumber kepada Tribun Manado.co.edu, Selasa (7/3/2023).
“Akhir-akhir ini, dia sangat ingin makan. Tidak cukup banyak orang yang terlalu muda untuk makan. (Akhir-akhir ini dia tidak mau makan. Kamilah yang mendorongnya untuk makan),” kata sumber, teman dekat almarhum.
Sumber mengungkapkan bahwa Brypda Gary Momomuat berencana meresmikan hubungannya dengan Litani Sondak dalam pernikahan.
Namun, Bripda Gary Momomuat mengikuti sang kekasih 14 hari setelah kepergian Litani Sondak.
Baca juga: Mencari keadilan atas kematian kakaknya di media sosial, Bhayangkari dikabarkan difitnah oleh polisi
Penyangkalan: Berita atau artikel ini tidak dimaksudkan untuk menghasut bunuh diri.
Pembaca yang merasa membutuhkan konseling untuk masalah kejiwaan, terutama pikiran untuk bunuh diri, tidak perlu ragu untuk berbicara, berkonsultasi, atau bertemu dengan psikiater di rumah sakit dengan layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran tersedia bagi pembaca untuk menghindari bunuh diri.
Jika Anda mengalami masa-masa sulit, stres atau kosong dalam hidup Anda seperti depresi, segera hubungi hotline kesehatan mental Kementerian Kesehatan (021-500-454) atau LSM Non-Bunuh Diri (021 9696 9293).
Anda juga dapat menemukan layanan konseling di website Into the Light Indonesia melalui link berikut.
Sumber artikel =https://www.tribunnews.com/regional/2023/03/07/fakta-bripda-garry-momomuat-ditemukan-meninggal-di-mess-berselang-2-minggu-dari-kematian-kekasihnya