Korban menulis pesan ke polisi tentang fakta baru kematian pasangan itu di kamar hotel Siputa

Dunia-Ilmu.com, JAKARTA – Penyelidikan atas kematian sepasang suami istri di sebuah kamar hotel di kawasan Siputa Tangerang Selatan dihentikan.

 

Hal itu sesuai dengan permintaan keluarga dan pesan dalam surat yang ditulis oleh korban RA (26) dan TPN (23).

 

Polisi menyebut korban sebagai Romeo dan Juliet.

 

Mereka berdua tewas bergandengan tangan di ranjang kamar hotel.

 

Sebelum kematiannya, kedua korban menulis surat kepada keluarga mereka.

 

Ini menunjukkan bahwa mereka berdua bunuh diri.

 

Keduanya diduga mengonsumsi racun pos.

 

Baca juga: Polisi memanggil kasus ‘Romeo dan Juliet’ pasangan suami istri di kamar hotel Siputat

 

Ini bersamaan dengan ditemukannya racun di kamar hotel tempat kedua korban ditemukan.

 

Kabid Humas Polda Metro Jaya Combes Indra Zulpan mengatakan, kedua korban menulis pesan kepada keluarganya untuk diteruskan ke polisi.

 

Zulpan mengatakan, Senin (9/1/2022) “Kami tidak akan menyampaikan pesan (kepada keluarga) kepada publik karena bersifat pribadi dan pertanyaannya sama.”

 

Zulpan juga menyampaikan pesannya kepada polisi agar tidak mengusut kasus sejoli yang ditemukan tewas bergandengan tangan.

 

Baca juga: Sepasang sejoli mati ditemukan bergandengan tangan di kamar hotel Siputat

 

“Pokoknya mereka meminta untuk tidak mengusut masalah ini secara tuntas dengan pemahaman penuh,” ujarnya.

 

Zulpan juga membenarkan bahwa keduanya bunuh diri.

 

Zulpan mengatakan, “Tentu saja, kami perlu menginformasikan kepada masyarakat agar mereka mengerti dan tidak menjadi ancaman bagi hotel.” .