
Dunia-Ilmu.com – Berikut fakta mencengangkan kemenangan Chelsea atas Crystal Palace di matchday 20 Premier League.
Kai Havertz menjadi pahlawan saat Chelsea mengalahkan Crystal Palace 1-0 di Stamford Bridge, Minggu (15/1/2023) malam WIB.
Gol tercipta pada menit ke-64 saat Kai Havertz menyundul umpan silang Hakim Ziyech untuk menaklukkan Vicente Guita.
Kemenangan ini tidak hanya penting setelah kekalahan beruntun 3 pertandingan Chelsea di semua kompetisi, tetapi juga penghargaan untuk veteran mereka Gianluca Vialli.
Gianluca Vialli yang membela The Blues dari 1996 hingga 1999 meninggal dunia pada Jumat (6/1/2023).
Baca juga: Hasil Final Chelsea v Crystal Palace Premier League: Gol Havertz membuat Chelsea unggul 3 poin.
Orang Italia itu adalah pelatih kepala Chelsea dari tahun 1998 hingga 2000.
Sekadar informasi, Vialli meninggal di usia 52 tahun setelah berjuang melawan kanker pankreas.
Fans mengenakan kemeja, syal, belasungkawa dan bunga ke Stamford Bridge untuk menghormati cerita tersebut.
tersebut talkSPORTSekelompok penggemar bahkan memberikan cek duplikat, mengatakan bahwa mereka telah menyumbangkan £700 kepada Yayasan Kanker Pankreas Inggris untuk mengenang pahlawan mereka.
Para pemain mengenakan kaus hitam ‘Vialli 9’ saat melakukan pemanasan sebelum pertandingan Crystal Palace.
Sebuah buku belasungkawa kemudian ditinggalkan di museum klub.
Sementara itu, di dalam stadion, para suporter membentangkan spanduk bertuliskan ‘Air mata menggenang di mataku saat gol-gol itu menerangi langit.‘ dan ‘Saat bola membentur bagian belakang gawang Old Trafford‘ .
Diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, artinya ‘Saya meneteskan air mata saat gol itu menerangi langit’ dan ‘saat bola membentur bagian belakang gawang Old Trafford’.
sebelum memulai Babak pertama dimulai dan seluruh stadion memberi mereka tepuk tangan meriah selama satu menit.
Sumber artikel =https://www.tribunnews.com/superskor/2023/01/16/fakta-menarik-chelsea-vs-crystal-palace-gol-havertz-persembahan-the-blues-untuk-gianluca-vialli