Angkasa Pura II berharap rasio pemulihan Bandara Soekarno Hatta mencapai 90 persen pada akhir 2022.

Dunia-Ilmu.com, JAKARTA – Executive Director Angkasa Pura II (AP II) Mohamed Awaluddin berharap recovery rate di Bandara Soekarno Hatta mencapai 90 persen hingga akhir tahun.

Bukan tidak mungkin. Pasalnya Soekarno Hatta mencapai 88 persen pada 8 Mei 2022.

Ini merupakan angka tertinggi akibat penundaan Idul Fitri.

“Angka kesembuhan dihitung dengan membandingkannya dengan angka sebelum wabah, yakni tahun 2019. Oleh karena itu perbandingan internasional dengan angka tahun 2019,” kata Mohamed di kawasan Jendral Sudirman, Jakarta Pusat, Jumat (25/11/2022). ).

Baca juga: Selama KTT G20, Ankasa Pura II mengoperasikan 29 penerbangan pemerintah.

Dari total 20 bandara yang dikelola AP II, rasio pemulihannya mencapai 68 persen.

Angka ini lebih tinggi dari rata-rata bandara di Asia Pasifik yang mencapai 62 persen.

Rasio pemulihan sebesar 62 persen itu sendiri sudah diprediksi oleh berbagai lembaga pemeringkat penerbangan global.

“Jadi kita sudah di atas rata-rata industri yang 6 persen. Apalagi Soekarno Hatta. Sekarang sudah 81-82 persen. Artinya lebih dari 20 persen,” ujar Mohamed.

Soekarno menyebut Hatta berada di peringkat kedelapan dunia.

Itu peringkat ketiga di Asia dan peringkat pertama di Asia Tenggara.

“Tidak mengherankan karena Indonesia memiliki jumlah penduduk yang besar dan kuat di dalam negeri. Jadi jangkar kita adalah lalu lintas domestik.”

Muhammad berharap angka 90 persen bisa tercapai hingga akhir tahun.

Di tahun Adapun tantangan situasi pandemi yang tidak menentu di tahun 2023, kata dia, ini soal lain.

“Ini harus diperhatikan dari aspek kontrol dan demand. Dari sisi pemulihan ekonomi dan kebutuhan sosial masyarakat,” ujarnya.

“Masyarakat membutuhkan transportasi yang mudah, cepat dan aman,” lanjutnya.