
Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
Dunia-Ilmu.com, Paris – Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Sesar Hiren Rustavito harus menelan pil pahit kekalahan setelah tersingkir di babak kedua Prancis Terbuka, Kamis (27/10/2022).
Pebulu tangkis yang akrab disapa Vito itu terpaksa menyerah kepada Kodai Naraoka dari turnamen tunggal putra Jepang dengan skor akhir 23-21, 9-21, 20-22.
Di ronde ke-16, Vito mengambil kendali penuh pertandingan meski sempat tertinggal jauh di gim kedua.
“Sayang sekali, saya sempat memimpin di game ketiga, tapi pada akhirnya saya kalah,” kata Vito seperti dilansir Humas PBSI.
Laga ini akan menjadi pertemuan kedua Vito melawan Kodai setelah pertemuan pertama pada 2022 dimana Thomas Cap menang straight game melawan Vito.
Berkaca pada pertandingan ini, pebulu tangkis berusia 28 tahun itu akan langsung melakukan penilaian pengaturan tempo pertandingan di titik krusial.
Setelah berlaga di BWF Super 750 kali ini, Vito akan berlaga di Hylo Open 2022 di Saarbrucken, Jerman, pada 1-6 November.
Pada laga perdananya di turnamen BWF Super 300, Vito akan berhadapan dengan wakil India, Pranan Hasena dan Sunny Kumar atau Pranan HS.
Ini akan menjadi ulasan di masa depan. Bagaimana mengelola ketika datang ke titik-titik kritis.
“Pertandingan selanjutnya pasti saya perbaiki lagi latihan saya, dimulai dengan pertandingan untuk evaluasi minggu depan,” kata Vito.
Sumber artikel =https://www.tribunnews.com/sport/2022/10/28/french-open-2022-shesar-hiren-rhustavito-harusnya-bisa-memimpin-di-set-ketiga